Site stats Diduga Tempat Persembunyian Dajjal, 9 Fakta Pulau Socotra! – Brain Berries

Diduga Tempat Persembunyian Dajjal, 9 Fakta Pulau Socotra!

Advertisements

Apakah Anda pernah mendengar nama Dajjal? Dalam ajaran Islam, Dajjal merupakan makhluk yang muncul pada akhir zaman dan akan membawa petaka besar sebelum kiamat tiba. Dalam ajaran agama lain, Dajjal seringkali disebut messiahpalsu, nabi palsu, dan antikristus. 

Usut punya usut, menurut keyakinan Islam, Dajjal pernah bersembunyi di sebuah pulau misterius di Samudra Hindia. Pulau ini bernama Socotra. Pulau ini memiliki berbagai macam daya tarik yang menakjubkan sekaligus misterius. Memangnya apa saja sih fakta menarik Pulau Socotra? Tanpa perlu bertanya-tanya, langsung scroll ke bawah ya!

1. Arti Nama Socotra

Nama Socotra berasal dari bahasa Arab yaitu suqutra atau soqotra. Jika diartikan, maka artinya adalah ‘Pasar Darah Naga’. Namun terdapat beberapa sumber yang menyebutkan bahwa Socotra juga berasal dari bahasa Sansekerta yaitu sukhadhara dvipa yang artinya Pulau Kebahagiaan. 

Sementara itu, pulau ini juga kerap dipanggil pulau Dajjal, alien, dan malcom. Apa sih malcolm itu? Menurut bahasa karakteristik, artinya adalah kreatif. Apakah Anda mengetahui arti nama lain dari Pulau Socotra? Beri tahu kami di kolom komentar ya!

2. Lokasi Pulau Socotra

Pulau Socotra terletak di Samudra Hindia. Tepatnya di 80 km sebelah timur dari Tanduk Afrika dan 380 km sebelah selatan dari Jazirah Arab. Pulau ini merupakan bagian dari wilayah Republik Yaman. 

Awalnya, pulau ini lama menjadi bagian dari Kegubernuran Adan. Namun pada 2004, masuk Kegubernuran Hadramaut karena letaknya yang lebih dekat dengannya ketimbang Adan, walaupun kegubernuran yang terdekat adalah Al-Mahrah. Lalu bagaimana dengan penduduk lokal pulau ini? Bahasa apa yang mereka gunakan? Langsung simak fakta berikutnya.

3. Penduduk Lokal Socotra

Setelah mengetahui kalau Pulau Socotra kerap dipanggil Pulau Alien dan Dajjal, pasti Anda berpikiran kalau tidak ada penduduk di pulau ini. Tapi jangan salah, tercatat ada sekitar 40 ribu penduduk lokal di pulau ini. Mereka dikenal ramah kepada turis. Seringkali muncul cerita kalau para turis disuguhi berbagai macam makanan lezat saat berkunjung ke salah satu rumah penduduk lokal.

Lalu bahasa apa yang digunakan penduduk lokal untuk berkomunikasi? Awalnya, para penduduk lokal menggunakan bahasa asli pulau ini bernama bahasa Sokotri. Akan tetapi, saat ini para penduduk menganggap bahasa tersebut kurang penting digunakan dalam kehidupan sehari-hari sehingga tergeser dengan bahasa Arab.

4. Memiliki Pohon Langka

Tahukah Anda kalau di Pulau Socotra terdapat tanaman yang unik? Ya, tanaman itu bernama pohon darah naga. Pohon berbentuk seperti jamur ini hanya ada di Pulau Socotra saja, dan tidak bisa tumbuh di luar habitat Socotra. Menariknya, pohon ini tumbuh subur dengan jumlah yang sangat banyak, serta disinyalir pohon ini sudah ada sejak ribuan tahun silam. 

Lebih lanjut lagi, pohon ini dinamakan darah naga bukan tanpa sebab. Karena pohon ini memiliki getah berwarna merah dan dipercaya ampuh menyembuhkan berbagai penyakit serta menjadi bahan pewarna. Selain itu, banyak sekali tanaman dan tumbuhan lainnya yang terbilang langka dan hanya ada di Socotra saja seperti pohon olibanum, pohon mentimun socotra, dan baobab versi mini bernama adenium obesum var socotranum.

5. Tempatnya Satwa Langka

Selain floranya yang unik dan langka, ternyata Pulau Socotra juga dihuni oleh satwa langka yang termasuk endemik, karena hanya dapat ditemukan di Pulau Socotra. Yang pertama adalah tarantula blue baboon, hewan invertebrata unik dan hanya ada di Socotra. Jenis laba-laba ini terbilang besar dan mampu mencapai 10-12 cm. Mangsa utamanya adalah kecoak, jangkrik, dan serangga kecil lainnya.

Selain itu juga ada bunglon socotra yang tergolong reptil unik. Bunglon jenis ini memiliki corak yang sangat menarik dengan alat pertahanan diri unik. Saat merasa terancam, dia mengeluarkan suara kencang agar dapat mengusir predator. Sedangkan beberapa nama satwa langka dan terancam punah lainnya adalah jalak socotra, burung warbler socotra, dan burung socotra grosbeak.

6. Situs Warisan Dunia UNESCO

Pada bulan Juli 2008, UNESCO menetapkan Pulau Socotra sebagai situs warisan alam dunia. Hal itu terjadi lantaran di pulau ini terdapat flora dan fauna yang hanya ada di pulau itu saja alias endemik. Selain itu, beberapa di antaranya juga terancam punah. 

Setelah UNESCO menetapkan Pulau Socotra sebagai situs warisan alam dunia, mereka pun mulai melindungi pulau tersebut. Salah satu contohnya adalah melarang siapapun untuk membangun gedung-gedung di pulau tersebut, seperti hotel, restoran, dan lain-lain. Selain untuk melindungi flora dan fauna, juga untuk menjaga keindahan alam di pulau tersebut.

7. Diduga Pernah Jadi Persembunyian Dajjal

Menurut kitab suci agama Islam, Al-Quran dan Al-Hadits, ternyata Pulau Socotra diduga menjadi tempat tinggal Dajjal di masa lalu. Karena menurut penjelasan dalam kitab suci tersebut, dikisahkan ada sekelompok pelaut Arab yang terdampar di salah satu pulau asing di timur laut Yaman. Pelaut itu lantas bertemu binatang aneh yang disebut al-jassasah dan pria besar yang mengaku sebagai Dajjal. 

Banyak sekali kaum muslim yang meyakini bahwa pulau asing yang disebutkan dalam kitab suci tersebut karena letak Pulau Socotra berada di timur laut Yaman. Namun ada juga yang memperdebatkannya karena dalam Al-Quran dan Al-Hadits tidak disebutkan secara spesifik bahwa pulau itu bernama Socotra. 

Hingga saat ini, keberadaan Dajjal masih misterius dan tidak ada satupun manusia modern pernah yang bertemu dengannya. Bagaimana menurut Anda? Beri komentar di bawah ya!