Apakah Anda pernah mendengar nama selebriti TikTok bernama Ibnu Wardani? Mungkin Anda pernah mengetahuinya saat menonton film “My Sassy Girl” versi Indonesia yang tayang pada Juni 2022 silam. Dalam film itu, Ibnu Wardani berperan sebagai Joko, teman dari tokoh utama pria bernama Gian Pratama yang diperankan Jefri Nichol. Film tersebut juga dibintangi Tiara Andini.
Nah, sudah ingat belum sama Ibnu Wardani? Kayaknya masih belum ya, soalnya dia cuma cameo saja sih di film itu. Kalau begitu, coba deh cari konten yang lagi viral tentang buka pintu taksi di Jepang harus bayar 1,4 juta rupiah! Ya, konten itu dibuat oleh Ibnu Wardani yang akhirnya dihujat netizen. Lho, kok bisa dihujat sih? Langsung scroll ke bawah ya!
1. Profil Ibnu Wardani
Sebelum kita bahas kejadian viral yang dilakukan Ibnu Wardani, alangkah baiknya kita kulik dulu profil lengkapnya. Ibnu Wardani lahir di Jakarta tanggal 9 Maret 1994. Dia menempuh pendidikan tinggi di Universitas Diponegoro sebagai sarjana Ilmu Kelautan dan magister Marketing. Saat ini dia merupakan selebriti Tiktok dengan 8,9 juta follower.
Ibnu Wardani pernah berkarier sebagai Assistant Manager di Unilever dan debut di film “My Sassy Girl” versi Indonesia sebagai Joko. Kemudian pada Maret 2022 silam, dia telah menikah dengan selebriti TikTok cantik bernama Lita Hutami. Mereka awalnya bertemu di dunia maya hingga kemudian memutuskan untuk menempuh jenjang yang lebih serius, yaitu bahtera rumah tangga. Kabarnya saat ini Lita dikabarkan hamil lho! Semoga lancar hingga persalinan ya!
2. Bermula Dari Buka Pintu Taksi Di Jepang
Akhir-akhir ini, Ibnu Wardani ramai diperbincangkan netizen. Bukan karena prestasi, melainkan kontroversi. Awalnya Ibnu Wardani berusaha untuk flexing biaya liburan ke Jepang. Dia mengatakan kalau biayanya bisa mencapai lebih dari setengah miliar rupiah.
Bahkan dalam video tersebut, Ibnu Wardani mengatakan kalau biaya transportasi di Jepang paling mahal. Menurutnya, buka pintu taksi di Jepang saja harus membayar sekitar 1,4 juta rupiah. Gila banget!
Selain itu, Ibnu juga mengatakan kalau biaya taksi dari hotel ke bandara sekitar 4-5 juta rupiah, dan transportasi umum lainnya juga sekitar jutaan rupiah. Dia pun menyimpulkan sendiri kalau biaya transportasi di Jakarta saja mencapai 10 juta rupiah per orang.
3. Liburan Ke Jepang 516 Juta Rupiah
Selain mengatakan biaya transportasi di Jepang sangat mahal, Ibnu Wardani juga mengatakan kalau biaya pesawat business class pulang pergi mencapai kisaran 160 juta rupiah. Selain itu, menurutnya biaya menginap sepuluh hari di Jepang untuk dua orang mencapai angka 45 juta rupiah.
Di akhir video, Ibnu menjumlahkan biaya yang dibutuhkan sebesar 516 juta rupiah. Biaya tersebut dibutuhkan untuk membeli tiket pesawat, kamar hotel, makan, oleh-oleh, dan transportasi di Jepang. Apakah penjelasan Ibnu Wardani masuk akal dan diterima netizen? Nyatanya tidak. Banyak sekali netizen yang memberikan reaksi negatif dan mengecap konten tersebut adalah hoax.
4. Dihujat Netizen
Pernyataan Ibnu Wardani sontak mendapat hujatan dari para netizen Indonesia. Bagaimana tidak, mereka merasa bahwa estimasi biaya yang dilontarkan Ibnu sangat berlebihan. Karena faktanya untuk membuka taksi saja tidak perlu membayar, dan cukup membayar sekitar 50 – 70 ribu rupiah dalam satu kilometer pertama.
“Dia bilang, kalau buka pintu taksi itu gratis, tapi ketika kita duduk nanti akan dikenakan biaya sekitar 500-700 yen yang kalau dirupiahkan mungkin sekitar hanya Rp 50-70 ribu saja. Nanti ketika sudah jalan barulah dihitung,” ungkap netizen Indonesia yang tinggal di Jepang.
Tidak sedikit pula netizen yang menghujat keras video Ibnu Wardani seperti contohnya, “Cowoknya cringe abis. Gue gak pernah ngikutin mereka dari semenjak pacaran, ditambah sekarang bikin konten begini makin ‘gadanta’ emang. Ini orang ngejar hedon doang.”
“Orang mah buat konten tips hemat budget liburan ke luar negeri. Ini malah nakut-nakutin begitu. Sekalipun mahal ya bilang aja tok mahal jangan di lebih-lebihkan. Menyesatkan banget,” komentar netizen yang lain.
5. Meminta Maaf Dan Beri Klarifikasi
Melihat videonya mendapat reaksi negatif dan dihujat netizen membuat Ibnu Wardani langsung membuat konten permintaan maaf dan klarifikasi. Dia memposting di media sosial dengan caption, “Memang tetap lebih mahal taksi di Jepang daripada negara tercinta kita Indonesia, tapi setidaknya tidak seperti info yang saya berikan di video saya yang sebelumnya, yang mana itu keliru dan tidak benar.”
“Di sini saya memohon maaf kalau membuat keramaian yang tidak sebagaimana mestinya, membuat beberapa pihak dirugikan, dan memberikan informasi yang kurang tepat kepada kalian. Ini adalah pelajaran yang berharga untuk saya,” lanjutnya.
Ibnu Wardani menutup klarifikasi dengan kalimat, “Tetap semangat kerjanya, tetap semangat belajarnya, tetap tersenyumlah, dan tetap terus belajarlah kapanpun dan dimanapun berapapun usia kita. Terakhir, jangan takut naik taksi.”
6. Tetap Dihujat Netizen Karena Pamer Harta
Meskipun sudah meminta maaf, tapi ternyata Ibnu Wardani masih melakukan hal-hal yang membuatnya dihujat netizen. Salah satunya seperti unggahannya tentang konten yang masih berbau Jepang. Dalam konten itu, dia terlihat menukar uang untuk pergi ke Jepang. Dalam video itu, dia membawa uang tunai sebanyak 20 juta rupiah. Kemudian uang itu ditukarkan ke money changer.
Netizen merasa konten seperti itu tidak patut untuk dipertunjukkan kepada publik. Malahan banyak yang mempertanyakan biaya total liburan ke Jepang yang awalnya diakuinya lebih dari setengah miliar rupiah kok menyusut jadi 20 juta rupiah.
“Bukannya habis setengah M ya, kok tuker duitnya cuma puluhan juta,” hujat salah satu netizen. Ada juga netizen yang menyindir, “Sebenarnya niatnya dia baik tau. Mau kasih tau kalo dia itu banyak duitnya.”
