Jika suka menonton serial TV karya Shonda Rhimes, maka Anda pasti menyukai jalan ceritanya yang tajam, intrik politiknya yang menegangkan, dan deretan karakter utama yang sibuk menyelamatkan nyawa atau menutupi skandal besar. Tapi jujur saja deh, kita pasti juga menantikan adegan panas yang membara, mulai dari ciuman di lorong rumah sakit hingga hubungan rahasia di kantor.
Shonda Rhimes berhasil menciptakan sederet serial TV yang memiliki kisah cinta yang rumit, menggoda, dan intens. Serial TV Shonda manakah favorit Anda? Yuk kita telusuri jejak panas itu satu per satu.
1. Grey’s Anatomy, Dimulai Dengan Adegan Ikonik, 2005
Episode pertama “Grey’s Anatomy” langsung dimulai dengan adegan ikonik di mana Meredith Grey bangun di samping pria tampan tanpa baju. Ternyata pria itu bukan orang sembarangan, tapi calon bosnya sendiri, Dr. Derek Shepherd. Sejak itulah, ketegangan seksual mereka mengalir deras dan penuh dengan tarik-ulur selama bertahun-tahun.
Serial ini memperkenalkan kepada penonton bahwa dunia rumah sakit Seattle Grace bukan hanya tempat untuk menyelamatkan nyawa, tetapi juga tempat terjadinya banyak “operasi” yang jauh lebih pribadi. Hubungan Meredith dan Derek menjadi simbol ketegangan romantis paling menggoda di televisi.
2. Grey’s Anatomy yang Semakin Panas, 2006–2008
Memasuki musim kedua hingga keempat, “Grey’s Anatomy” tampil all-out. Walaupun sensor televisi masih membatasi beberapa adegan panas, Shonda tetap berhasil menyampaikan intensitas emosi dan hasrat antarkarakternya. Kita tidak lagi hanya menonton kisah medis, tetapi para dokter cantik dan tampan yang hidup dalam pusaran drama cinta dan gairah yang tidak kalah rumit dari kasus pasien mereka.
Contohnya seperti Mark Sloan yang hidup sesuai julukannya, “McSteamy”. Dia dikenal karena pesona sensualnya dan sering digambarkan terlibat dalam hubungan tanpa komitmen dengan beberapa karakter. Salah satu adegan paling menggoda terjadi antara Mark dan Addison Montgomery, mantan istri Derek.
3. Scandal, Adegan Panas di Istana Kepresidenan AS, 2012
Jika “Grey’s Anatomy” membahas lika-liku kehidupan sebagai tenaga medis, maka “Scandal” memadukan drama politik dan romansa gelap. Serial ini memperlihatkan bagaimana kekuasaan dan cinta bisa saling menghancurkan, dengan adegan intim yang terasa lebih “psikologis” ketimbang vulgar.
Shonda Rhimes menciptakan adegan intim bukan hanya untuk memancing gairah, tetapi untuk menggambarkan kekuasaan, kontrol, dan kerentanan antarkarakter. “Scandal” berpusat pada kehidupan Olivia Pope, seorang konsultan krisis yang membantu orang-orang paling berpengaruh di Washington D.C. menutupi skandal sebelum bocor ke publik.
Namun kehidupan pribadi Olivia ternyata jauh lebih rumit dari klien-kliennya. Pasalnya, dia menjalin cinta terlarang dengan Presiden Amerika Serikat, Fitzgerald Grant. Serial karya Shonda ini menampilkan tema besar seperti kekuasaan, moralitas, manipulasi media, dan tentunya berbagai adegan panas di Istana Kepresidenan.


4. Scandal, Dimulainya Era Dirty Talk, 2014
Musim keempat “Scandal” menandai babak baru dalam televisi, yaitu era dirty talk. Dalam satu adegan, Jake Ballard, kekasih lain Olivia, berkata dengan entengnya, “Akulah yang kamu suka tunggangi, dan akulah yang membuatmu mendesah.”
Ucapan Jake Ballard langsung jadi sorotan penonton dan dianggap sebagai salah satu keberanian Shonda dalam mengekspresikan dialog erotis yang eksplisit tetapi tetap elegan. Kalimat itu juga menegaskan pasangan Jake dan Olivia sebagai pasangan liar dan ganas.
5. How to Get Away with Murder yang Menghapus Seluruh Batasan, 2014
Jika “Scandal” menyalakan api, maka “How to Get Away with Murder” membombardir. Dari episode pertama, Annalise Keating menunjukkan bahwa kekuatan dan kerentanan bisa berjalan berdampingan. Seksualitas yang kompleks, termasuk hubungannya dengan lawan jenis, ditampilkan secara terbuka tanpa perlu pembenaran moral.
Serial ini juga memperkenalkan karakter Wes dan Rebecca yang melakukan adegan panas namun pada akhirnya berakhir tragis. Shonda memperlihatkan bahwa seksualitas dapat berisiko dan intens.
6. Bridgerton, Digadang sebagai Pemilik Adegan Ciuman Terbaik, 2020
Setelah puas menjajal berbagai genre, tidak pas rasanya kalau tidak menyentuh genre kerajaan. Maka pada 2020, Shonda bersama Shondaland CVD Productions merilis serial TV bertema kerajaan berjudul “Bridgerton”. Serial itu diadaptasi dari novel karya Julia Quinn yang mengambil latar di London pada era Regency atau awal abad ke-19.
Cerita berpusat pada keluarga Bridgerton, keluarga bangsawan besar dengan delapan bersaudara yang terkenal tampan, cantik, dan terpandang. Setiap musim serial ini berfokus pada satu keluarga Bridgerton dan perjalanan cintanya yang penuh dengan intrik sosial, reputasi, dan skandal. Selain itu, adegan ciuman dalam “Bridgerton”, seperti adegan ciuman antara Daphne dan Simon, dinilai sebagai adegan ciuman terbaik dalam sejarah film serial.
7. Bridgerton, Keintiman yang Terus Berlanjut, 2024–Sekarang
Pada musim kedua, serial “Bridgerton” semakin emosional dan membara. Pasalnya, musim itu fokus pada tensi emosional dan ketegangan sebelum akhirnya cinta terwujud. Sedangkan pada musim ketiga, intensitas adegan panas masih naik-turun; ada yang lembut, manis, tetapi sensual di waktu yang tepat.
Secara rating, “Bridgerton” musim ketiga sukses besar dan sempat masuk top 10 Netflix Global selama beberapa minggu. Chemistry Colin dan Penelope terasa lebih manis, bukan membara seperti Daphne dan Simon. Alhasil, hal itulah yang menjadi daya tarik musim ketiga.
Sedangkan saat ini “Bridgerton” memasuki musim keempat dan masih dalam proses syuting. Rencananya, musim keempat akan rilis pada 2026 dan akan melanjutkan keintiman yang sudah berjalan sejak musim pertama. Bahkan diperkirakan musim keempat akan lebih berani dan erotis, namun tetap terlihat elegan. Bagaimana menurut Anda?
