Apakah Anda mengetahui bahwa Indonesia memiliki banyak sekali tradisi? Ya, Indonesia memiliki ragam tradisi yang unik dan otentik. Anda akan menemukan tradisi yang sangat berbeda jika berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain di Indonesia. Kali ini, kami akan menyampaikan 5 tradisi asli Indonesia yang harus Anda ketahui!
1. Tradisi Karapan Sapi Madura
Karapan Sapi merupakan tradisi perlombaan pacuan sapi yang dilakukan turun-temurun oleh penduduk asli Madura. Formasinya adalah sepasang sapi dipasangi kereta dari kayu yang digunakan joki untuk mengendalikan kedua sapi tersebut. Yang lebih niat lagi, dua sapi pacuan biasanya diberi asupan gizi yang lebih tinggi daripada sapi pada umumnya, seperti 80 telur per hari. Jika pemilik sapi memenangkan pertandingan, mereka akan mendapatkan hadiah yang cukup besar!
Lalu bagaimana sejarah Karapan Sapi? Kok bisa sih sapi dijadikan hewan pacuan? Nah, dulu tanah Madura terlalu gersang sehingga susah untuk digunakan sebagai lahan bertani. Untuk mengakali hal itu, penduduk Madura menciptakan Nanggala atau Salaga, sepasang bambu yang digunakan untuk bercocok tanam. Nanggala itu ditarik oleh sepasang sapi untuk membajak sawah.
Awalnya, Karapan Sapi diadakan untuk mencari sepasang sapi terbaik untuk
mengolah sawah, tapi lama-lama menjadi ajang balapan yang dinantikan turis.
Tidak hanya turis lokal saja yang menikmati perlombaan balap sapi bernama
Karapan Sapi, namun turis mancanegara juga menikmatinya. Selain itu, tradisi
Karapan Sapi dilakukan beberapa kali dalam setahun. Tertarik ingin melihatnya?
2. Tradisi Reog Ponorogo
Ponorogo memang masih kental dengan tradisi, adat, dan budayanya, termasuk Reog Ponorogo. Apakah Anda pernah melihat dan menikmati tradisi ini? Ya, tradisi ini menampilkan tarian menggunakan topeng kepala singa yang sangat besar.
Ada beberapa tokoh dalam Reog Ponorogo ini, dari Bujang Ganong, Jathil, Prabu Kala Sewandana, Singa Barong, dan masih banyak lagi. Tradisi ini dilakukan berdasarkan beberapa sumber sejarah saat kerajaan Majapahit. Tradisi ini tetap bertahan hingga kini dan menjadi salah satu tradisi kebanggaan rakyat Indonesia yang unik.
3. Tradisi Ikipalin Papua
Kali ini kami ingin membahas tradisi yang hampir punah di Indonesia yaitu tradisi Ikipalin dari Papua, tepatnya di Suku Dani. Mengapa tradisi ini hampir punah? Karena ekstrim banget! Di Suku Dani, wanita yang sedih saat ada keluarganya yang meninggal, harus memotong jari tangannya, mengerikan deh! Karena mengerikan, kami tidak memunculkan gambarnya di atas ya.
Kaum wanita di Suku Dani memotong tangannya menggunakan pisau, kapak,
bahkan gigi mereka sendiri. Tradisi itu mengekspresikan kesedihan dan duka
cita. Namun sekarang, pemerintahan Papua melarang tradisi itu karena terlalu
kejam dan sadis.
4. Tradisi Pemakaman Suku Minahasa
Di Indonesia pasti lumrah jika prosesi pemakamannya dilakukan secara telentang, atau dibakar, namun di suku Minahasa, di Sulawesi Utara, prosesi pemakamannya sungguh unik. Karena jenazah dimasukkan ke dalam batu besar bernama Waruga dengan kondisi kaki ditekuk hingga kepala mencium lutut, serta menghadap ke arah utara sebagai simbolik bahwa nenek moyang mereka berasal dari utara.
Suku Minahasa melakukan prosesi pemakaman ini sudah sejak sebelum Belanda
menyerang Indonesia. Saat kolonial Belanda menjajah Indonesia, tradisi ini
sempat dilarang. Namun saat ini, budaya dan tradisi tersebut dilestarikan dan
dijadikan daya tarik turis lokal dan asing.
5. Tradisi Titi, Mentawai
Jika Anda pernah bertanya dalam hati, tato tertua di dunia berasal dari mana, jawabannya adalah dari Mentawai, Indonesia. Tradisi tato ini bernama Titi, sudah ada sejak tahun 1500 SM – 500 SM, sudah lama banget ya! Tradisi ini menunjukkan profesi, status sosial, dan juga roh kehidupan. Tidak ada aturan khusus dalam desain tatonya. Penduduk lokal Mentawai bebas ingin menggambar tato seperti apa.
Itulah 6 tradisi unik Indonesia yang wajib Anda ketahui. Meskipun ada yang kurang wajar, tapi tradisi dan budaya adalah ciri khas Indonesia serta warisan leluhur. Menurut Anda, tradisi daerah mana yang ingin Anda kunjungi sekarang juga?
